HOTEL TERBENGKALAI PALING ANGKER

KEMBARPRO99.NET – HOTEL TERBENGKALAI PALING ANGKER ada pun hotel yang menjadi favorit bagi semua orang sekalipun pasti menawarkan kelebihanya masing – masing nyaman dan banyak favorit layanan yang ramah tapi banyak hotel yang sudah tidak berpenghuni yang ada hanya tikus, jangkrik hewan liar dan sebagainya. Berikut hotal yangterbengkalai yang sudah di rangkup KEMBARPRO99.

BOKOR PALACE HOTEL DAN CASINO

Hotel yang pernah menjadi lokasi shooting film R Point dan City Ghosts ini lokasinya ada di puncak bukit Kampor, Kamboja yang dulunya sangat populer sebagai tempat penginapan orang kaya di Phnom Penh untuk berlibur. Semenjak tahun 40-an hotel ini mulai di tinggalkan dan bukan hanya seram tetapi katanya pada saat proses pembagunan memakan korban jiwa sekitar 1.000 orang.

HOTEL DEL SALTO

Lokasinya sangat bagus apalagi di tambah dengan pemandangan langsung di seberang air terjun setinggi 157meter. Tapi hotel yang ada di Kolombia ini bukin takut para pengunjungnya karena lokasi yang ada di pinggir sungai berpolusi, hotel ini juga menjadi tempat favirit orang untuk bunuh diri.

DIPLOMAT HOTEL

Hotel yang ada diDominican Hill Baguio City yang berlokasi di Filipina yang sebelumnya di tutup para tamu hotel ini karena sering melihat penampakan orang tanpa kepala yang membawa nampan dan membuat para tamunya ketakutan.

NAKAGUSUKU SHIROHATO KOGEN HOTEL

Ada di atas bukit di lengkapi dengan waterpark, kebun binatang dan pusat hiburan hotel yang berada diOkinawa ini harusnya menjadi ramai akan pengunjungnya, tapi kenapa terbengkalai oleh pemilik nya itu hotel yang di bangun di atas pemakaman kuno, mulai sebelum hotel di bangun para biksu di daerah tersebut sudah memperingatkan pemilik dan kontraktor tetapi tidak di dengar. Korban telah berjatuhan pada saat proses pembangunan

HOTEL POLISSYA

Aladiners terletak di kota Ukraina ini sudah terbengkalai dari tahun 80-an karena ledakan nuklir Chernobyl hotel yang satu ini lokasinya ada di sana karena sudah di tinggalkan selama puluhan tahun yang pastinya lusuh,